Terekam CCTV, Aksi Curanmor di Kepahiang Gagal Karena Hal Ini!

Radarkepahiang.id - Aksi Pencurian Sepeda Motor (Curanmor) terekam CCTv kembali terjadi di Kabupaten Kepahiang.

 

Kali ini aksi Curanmor tersebut terjadi di TKP Masjid Ibadurrahman Desa Simpang Kota Bingin, Kecamatan Merigi.

 

Pelaku Curanmor yang belum diketahui identitasnya ini, beraksi saat jamaah termasuk dengan pemilik kendaraan tengah menunaikan ibadah.

 

Dalam rekaman CCTv berdurasi kurang lebih 60 detik itu, pelaku mencoba mendekati sepeda motor jenis Vega RR milik jemaah.

 

BACA JUGA:Ini 2 Agenda Penting DPRD Kepahiang Usai Tahun Baru 2025!

BACA JUGA:Perampok Bawa Senjata Api Diduga Kuat Sering Beraksi di Kepahiang!

 

Pelaku yang saat itu telah membawa kunci T, mencoba menggondol kendaraan itu dengan cara merusak kontak motor.

 

Meskipun sudah berhasil merusak kontak motor korban, pelaku gagal membawa kendaraan tersebut.

 

Hal ini lantaran kendaraan milik korban telah dipasang kunci ganda di bagian ban motor.

 

Imam Masjid Ibadurrahman, Mardi Sahba membenarkan adanya percobaan aksi Curanmor tersebut.

 

BACA JUGA:SIMAK! Begini Pengakuan Mahasiswi yang Nyambi Jadi Mucikari

BACA JUGA:Polisi Dalami Asal Usul Senjata Api Tersangka Perampokan TKP Bumi Sari

 

"Iya benar ada percobaan pencurian sepeda motor milik warga Desa Simpang Kota Beringin yang juga merupakan salah satu jemaah masjid kita," ujar Imam Masjid.

 

Menurut Imam, berdasarkan rekaman CCTv pelaku Curanmor tersebut memiliki ciri-ciri menggunakan baju kaos warna merah, topi hitam-puti dan mengenakan celana jeans warna coklat.

 

Informasi dihimpun, diduga pelaku Curanmor melancarkan aksi percobaan pencurian sepeda motor milik Dahlan warga setempat.

 

BACA JUGA:Ciptakan Masyarakat Religius, KUA Kabawetan Tekankan Pemerintah Desa Proaktif

BACA JUGA:Pemerintah Naikkan UMP, Karyawan Juga Jadi Sasaran Target Setorak Pajak!

 

Dirinya juga menyebutkan bahwa, kondisi kendaran yang dikunci stang sempat dirusak dan kendaraan juga berhasil dihidupkan.

 

"Syukurnya korban sudah mengunci cakram roda depan kendaran. Pelaku gagal membawa kabur motor korban," singkatnya.