Radarkepahiang.id - Sebagai bentuk peringatan, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kepahiang, Edwar Samsi mulai mencecar kader PDI Perjuangan yang dinilai ogah-ogahan dalam memberikan dukungan.
Sebagai salah satu partai pengusung pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Kepahiang Nata-Hafizh, Edwar Samsi menegaskan jika seluruh kader PDI Perjuangan harus All Out dalam memberikan dukungan.
Edwar Samsi yang juga merupakan anggota DPRD Provinsi Bengkulu ini menegaskan, pihaknya akan All Out dalam menghantarkan Nata-Hafizh menuju kemenangan pada Pilkada 2024 Kabupaten Kepahiang. Seluruh kader tanpa terkecuali, diberikan mandat untuk bergerak maksimal memenangkan pasangan Nata-Hafizh.
BACA JUGA:Kemenag Kepahiang Sabet 7 Penghargaan Sekaligus, Ini Daftarnya!
BACA JUGA:Khusus Lulusan SMA, 5 Instansi Pusat Ini Buka Formasi Seleksi CPNS Tahun 2024
Bahkan dengan terang-terangan, Edwar mengatakan bakal ada sanksi bagi kader PDI Perjuangan yang tidak ikut mengkampanyekan Nata-Hafizh, termasuk anggota DPRD Kepahiang fraksi PDI Perjuangan.
"Kita harus membuktikan bahwa kita all out untuk memenangkan Nata-Hafizh dalam pilkada 2024 ini, bahkan seluruh Kader harus ikut serta mengkampanyekan keduanya. Jika ada Kader yang ogah-ogahan, termasuk juga dengan anggota DPRD Kepahiang fraksi PDI Perjuangan, maka kami akan berikan sanksi," ujar Edwar.
Sebagai bentuk keseriusan dalam mendukung Nata-Hafizh di dalam Pilkada 2024 ini, Edwar meminta agar Anggota DPRD Kepahiang fraksi PDI Perjuangan ikut turun langsung ke lapangan.
"Anggota DPRD Kepahiang fraksi PDI Perjuangan juga harus ikut turun ke lapangan, bersama Kader-kader lainnya," lanjutnya.
BACA JUGA:Gaji Sampai Rp 8 Juta, Kini Kementerian LHK Resmi Buka 3.066 Formasi Melalui Seleksi CPNS Tahun 2024
BACA JUGA:Habiskan Belasan Miliar, DPRD Kepahiang Dorong Pemkab Kepahiang Lanjutkan Pembangunan Waterpark