BKKBN Pusat Pantau Posyandu, Pemkab Kepahiang Perkenalkan Pustu ILP
Radarkepahiang.id - Dalam rangka aksi serentak intervensi penanggulangan stunting, perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional RI atau BKKBN pusat turun langsung ke Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, Kamis 20 Juni 2024.
Bersama Dinkes Provinsi Bengkulu, perwakilan BKKBN pusat ini menyambangi Desa Bogor Baru Kecamatan Kepahiang dan Desa Bukit Sari, Kecamatan Kabawetan. Tujuannya tidak lain ialah, untuk memantau sekaligus melakukan monitoring langsung terhadap pelaksanaan posyandu.
BACA JUGA:Banyak Pasutri Nikah Sirih, KUA Bermani Ilir Upayakan Program Isbat Nikah ke Pemkab Kepahiang
Kepala Dinkes Kepahang, H. Tajri Fauzan, S.KM, M.Si menuturkan bahwa kegiatan monitoring posyandu oleh BKKBN pusat ini, dimulai dengan peninjauan pelayanan posyandu sesuai siklus hidup dan diakhiri dengan audiensi dari masing-masing posyandu yang disambangi.
"Hari ini BKKBN melaksanakan peninjauan atau monitoring langsung terkait pelaksanaan posyandu dalam rangka aksi serentak intervensi penanggulangan stunting di Kabupaten Kepahiang. Kegiatan diawali dengan peninjauan pelayanan posyandu sesuai dengan siklus hidup dan diakhiri dengan audiensi," ujar Tajri.
BACA JUGA:Sudah Punya Gedung Bernilai Rp10,8 Miliar, Perpusda Kepahiang Masih Ngaku Dibelenggu Kekurangan
Melalui kesempatan ini, Pemkab Kepahiang juga memperkenalkan Puskesmas Pembantu (Pustu) Desa Bogor Baru yang sudah tergolong dalam kategori Integrasi Layanan Primer (ILP). Pustu ini pula lanjut Tajri merupakan Pustu yang menjadi lokus di Kabupaten Kepahiang.
"Jadi kita juga memperkenalkan Pustu yang menjadi lokus di Kabupaten Kepahiang, Pustu yang tadi kita perkenalkan itu sudah tergolong ILP," singkatnya.