RK ONLINE - Kondisi cuaca yang tak menentu beberapa waktu belakangan ini di Kabupaten Kepahiang, menimbulkan penyakit batuk, pilek dan Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA). Pasalnya cuaca terkadang seharian mengalami mendung dan menimbulkan rasa dingin yang menggigil. Terkadang, setelah sinar matahari bersinar cukup terik, tak lama kemuduan hujan bisa turun dengan derasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, Tazri Fauzan, SKM. M.Kes mengingatkan masyarakat di Kabupaten Kepahiang untuk mewaspadai penyakit yang muncul akibat perubahan cuaca yang sering berubah-ubah ini.
Menurutnya, perubahan iklim yang terkadang panas, lalu terkadang turun hujan dikhawatirkan dapat mengganggu kesehatan serta daya tahan atau imunitas tubuh manusia.
“Cuaca yang berubah-ubah ini dapat memunculkan penyakit seperti batuk, pilek, flu dan infeksi saluran pernapasan atas atau ISPA,”sebutnya, Sabtu (27/05/2023).
Sebab itulah lanjut Kadis Tajri, masyarakat Kepahiang harus benar-benar menjaga daya tahan tubuh, sehingga ketika perubahan cuaca yang terjadi secara tiba-tiba, maka kondisi tubuh tetap stabil dan tidak mudah terserang penyakit.
BACA JUGA:Minimalisir Dampak Cuaca Panas, 5 Tips Ini Penting Untuk Ketahui dan Dilakukan
“Sekarang ini banyak yang terkena penyakit ISPA, diharapkan masyarakat dalam bepergian memakai pelindung, seperti masker dan hindari minum yg bersoda dan dingin, banyak minum air putih, biasakan hidup bersih dan perbanyak berolahraga, makan sayuran serta buah-buahan yang mengandung vitamin untuk meningkatkan daya imun tubuh,” ingatnya.
Masyarakat jangan pernah menyepelekan yang namanya virus atau penyakit apapun akibat perubahan cuaca, “Bagi yg sudah flu dan batuk, di dalam rumah agar memakai masker supaya tidak menularkan kepada keluarga yang lain termasuk tempat kerja,” pinta Kadis.