Selain melepas dan memasang ban, kamu juga harus memahami tekanan udara yang ideal untuk ban mobil. Pastikan kamu mengetahui tekanan ban standar pada buku manual mobilmu.
Selanjutnya, coba tekan ban mobilmu dengan kaki. Jika suara yang dihasilkan keras dan pantulannya kuat, itu berarti tekanan ban terlalu tinggi. Namun, jika sebaliknya, berarti ban kurang angin.
Jadi, jangan lupa memeriksa tekanan ban, terutama setelah melakukan perjalanan jauh atau liburan.
2. Merawat mesin mobil
Pemanasan mobil setiap hari, usahakan untuk memanaskan mesin mobil secara rutin setiap hari, minimal selama 30 detik hingga 1 menit setiap pagi. Mesin mobil yang rutin dipanaskan setiap hari akan memiliki performa yang lebih baik dan jarang mengalami masalah.
Pemanasan mesin mobil setiap hari juga membantu penyebaran oli secara merata ke seluruh mesin. tapi perlu diingat, panaskan mesin mobil dengan transmisi dalam posisi netral dan tanpa menyalakan AC.
3. Menggunakan mobil secara rutin
Usahakan untuk menggunakan mobil secara rutin setiap hari. Jika mobil tidak digunakan dalam waktu yang lama, cobalah untuk menggunakannya sesekali setiap bulan. Hal ini juga membantu mendeteksi apakah ada perubahan kondisi mesin mobilmu.
4. Periksa oli mesin mobil
Mengganti oli mesin seharusnya dilakukan secara rutin setelah mobil menempuh jarak 5 ribu kilometer. Namun, terkadang jadwal penggantian oli terlambat karena kesibukan.
Sebagai pemilik mobil, penting bagi kamu untuk dapat memeriksa oli mesin sendiri. Cara memeriksa oli sangat mudah, kamu hanya perlu menghidupkan mesin mobil. Jika indikator oli di dashboard sudah mati, itu berarti oli masih dalam kondisi baik.