Saat diperiksa, di dalam truk ada tiga orang yaitu Saipul Anuar, warga Desa Air Apo, Kecamatan Binduriang, Kabupaten Rejang Lebong, SD (33) mantan Kades di PUT dan KS (30), warga Kelurahan Lubuk Aman, Kecamatan Lubuklinggau Barat I.
BACA JUGA:Ngeri! Pelajar Bengkulu yang Sempat Viral Dapat Kado Ulang Tahun dari Polsek Kampung Melayu!
Saat akan dilakukan penangkapan, pelaku melakukan perlawanan dengan cara melepaskan tembakan ke arah anggota polisi. Sehingga terjadilah baku tembak antara Tim Macan Polres Lubuk Linggau dengan komplotan mantan Kades ini.
Dari aksi baku tembak ini, polisi berhasil mengamankan Saipul Anwar setelah dilumpuhkan dengan tembakan.
"Saat akan ditangkap para pelaku melawan, bahkan melakukan penembakan ke arah anggota," ujar Harissandi.
Sementara itu untuk KS dan SD, menurut Harissandi masih dalam pengejaran karena berhasil lolos dan masih berkeliaran. Bukan hanya di 1 TKP saja, Harissandi menyebutkan kalau komplotan mantan Kades ini diduga terlibat dalam 4 laporan polisi lainnya.
"Komplotan ini diduga terlibat juga dalam 4 laporan polisi," tutup Harissandi.
BACA JUGA:Begini Putusan Banding Ferdy Sambo di Pengadilan Tinggi DKI Jakarta
Selain salah satu pelaku, dalam baku tembak ini petugas berhasil mengamankan truk milik korban, satu pucuk senjata api rakitan jenis Revolver, tiga butir amunisi dan satu unit handphone Realme.