RK ONLINE - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Fatmawati Bengkulu melaporkan potensi cuaca ekstrem berupa hujan dengan intensitas ringan, hingga berat disertai angin kencang yang terjadi saat ini masih akan berlangsung hingga beberapa hari kedepan.
"Hingga beberapa hari ke depan diperkirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dan disertai dengan angin kencang hingga 18 Desember 2022," kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Bengkulu, Anang Anwar, Selasa (13/12).
Terjadinya cuaca ekstrem di wilayah Bengkulu disebabkan oleh sirkulasi siklonik di bagian utara Sumatera yang membentuk daerah belokan angin dan adanya kelembaban udara yang cukup basah dari lapisan bawah hingga atas.
"Kondisi tersebut ditambah dengan adanya labilitas udara yang cukup kuat di atmosfer Bengkulu yang menyebabkan adanya pembentukan awan hujan di sebagian besar wilayah Provinsi Bengkulu," jelas Anang.
Cuaca ekstrem ini menyebabkan pergerakan angin bergerak dari arah barat dengan kecepatan angin dari 5 knot hingga 19 knot atau 35 kilo meter perjam terjadi di wilayah Bengkulu. Sedangkan ketinggian gelombang di perairan Bengkulu juga tinggi yaitu 1,5 meter hingga 2,50 meter dan gelombang di Samudera Hindia Barat Bengkulu berkisar 2,50 hingga 4 meter.
BACA JUGA:41.050 Ekor Ternak Sudah Divaksin PMK
Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, BMKG mengimbau seluruh masyarakat Provinsi Bengkulu untuk waspada terjadinya bencana hidrometeorologi seperti angin kencang, banjir, tanah longsor, dan bencana lainnya yang disebabkan oleh hujan lebat dalam waktu yang lama.
"Masyarakat juga diminta tidak mendekati pohon-pohon berukuran besar karena dikhawatirkan roboh akibat angin kencang," tutur Anang.