OJK Imbau Masyarakat Waspadai Berbagai Modus Penipuan

Sabtu 10-12-2022,15:26 WIB
Reporter : Gatot Julian
Editor : Andi Jamhari

RK ONLINE - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bengkulu meminta masyarakat waspada terhadap berbagai modus penipuan yang dilancarkan oknum yang tidak bertanggung jawab. Pasalnya, saat ini marak penipuan dengan modus mengirimkan aplikasi (Apk) kepada masyarakat.

 

Kepala OJK Bengkulu, Tito Adji Siswantoro mengatakan, saat ini masyarakat dihadapkan dengan masalah keuangan, utamanya pada transisi keuangan digital. Salah satu permasalahan tersebut yakni penipuan yang semakin meningkat. Seperti modus penipuan Apk yang marak terjadi, ketika aplikasi yang dikirim orang tidak dikenal diklik maka data pribadi hingga data-data keuangan pribadi akan dikuras.

 

"Ini sudah ada kejadian. Seperti ada paket barang yang dikirim, namun harus mengklik aplikasi, jika dilakukan otomatis data smartphone kita direkam oleh aplikasi jebakan tersebut. Sehingga secara tidak langsung semua data akan direkam, termasuk mobile banking yang bisa dikuras pelaku," ungkap Tito, Jumat (9/12).

 

Dengan sudah banyaknya korban penipuan ini, OJK menyarankan masyarakat untuk tidak mengikuti hal-hal yang tidak diketahui, sehingga masyarakat bisa terhindar dari kerugian. Karena mayoritas korban penipuan terjadi karena korban yang terlalu antusias mengikuti hal-hal yang baru tanpa mempertimbangkan konsekuensinya.

 

"Saat ini kita terus sosialisasikan kepada masyarakat terkait penipuan. Namun kewaspadaan masyarakat terhadap berbagai modus penipuan tersebut harus ditingkatkan, karena seiring perkembangan jenis modus penipuan juga beraneka ragam," papar Tito.

 

BACA JUGA:Waspada Penipuan Unduh Aplikasi

 

Lebih lanjut, Tito menyampaikan, selain modus penipuan dengan aplikasi. Namun juga bisa melaui kegiatan pinjaman online (Pinjol), jika lembaga pinjol tidak terdaftar resmi memiliki potensi besar penipuan.

 

Lalu ada modus penipuan dengan  salah kirim uang yang mengatasnamakan pihak perbankan dan lainnya, dan terakhir yang ramai saat ini terkait penipuan yang bermoduskan petugas PLN atau paket.

Kategori :