RK ONLINE - Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Dempo Xler, S.Ip, M.Ap menerima aspirasi ratusan pemuda di Kota Bengkulu. Seperti dari duta baca, duta wisata, duta HIV/ AIDS, Pupan, Genre, termasuk perwakilan BEM perguruan tinggi dan organisasi kedaerahan dan lainnya di hotel kawasan Pagar Dewa Kota Bengkulu, Rabu (23/11).
Dempo mengatakan, para pemuda pemudi memiliki pemikiran yang lebih baik, sehat dan jernih dibandingkan lainnya. Sehingga aspirasi yang disampaikan akan sangat positif untuk pembangunan kedepannya.
"Aspirasi yang disampaikan para pemuda sangat baik dan positif, dari yang standar maupun yang luar biasa. Sebagai contoh tadi teman-teman menanyakan tentang beberapa Perda yang belum disahkan yang menjadi PR DPRD seperti, Perda Narkoba, harmonisasi perda, peran pemerintah dalam pemilihan pemuda, retribusi, korupsi dan bermacan-macam Perda lainnya," ungkap Dempo usai menggelar reses.
Dalam kegiatan reses masa sidang ketiga tahun sidang kedua ini juga pemuda pemudi yang hadir mendeklarasikan tentang kebangkitan nusantara. Yakni deklarasi untuk Indonesia bangkit tahun 2030 mendatang.
"Tadi pemuda yang hadir sekitar 150 orang telah bersumpah dan mendeklarasikan siap menjadi generasi Bengkulu menuju Indonesia bangkit tahun 2030 mendatang," ungkap Dempo.
BACA JUGA:Peduli Gempa Cianjur, Pemprov Bengkulu Buka Donasi
Lebih lanjut aspirasi pemuda pemudi Kota Bengkulu lainnya yakni terkait keluhan jalan provinsi dan kota yang rusak sampai akses ke jalan Lebong Tandai, juga mempertanyakan aksi demo yang dijaga oleh aparat kepolisian.
"Kan demo itu tidak perlu dijaga aparat kepolisian apabila demonya tertib. Makanya saya buka ruang bagi semua elemen pemuda yang ingin berkunjung ke DPRD Provinsi khususnya Komisi 1, tanpa dijaga aparat kepolisian," papar Dempo yang merupakan Ketua Komisi I DPRD Provinsi ini.