RK ONLINE - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu telah menandatangani kesepakatan untuk menjalankan program kuliah gratis bagi kades yang ada di Bumi Rafflesia.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), R. A Deni menyampaikan, dalam merealisasikan program tersebut pihaknya masih menunggu rekomendasi dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).
"Kami masih menunggu rekomendasi dari kementerian. Program ini nantinya akan menguliahkan 100 kepala desa yang ada di Bengkulu di tahun ini," sampai Denni.
Ia menambahkan, pada Juni lalu pihaknya sudah menyeleksi hampir 200 berkas peserta pendaftar program ini. Namun untuk menentukan lolos atau tidaknya berdasarkan seleksi dari pihak universitas yang menjalankan kerjasama dalam program ini seperti Universitas Terbuka Bengkulu.
"Kita hanya menunggu pihak universitas terbuka untuk memilih 100 orang kepala desa yang akan dikuliahkan secara gratis. Kades yang terpilih akan berkuliah pada angkatan pertama ini secara online selama 5 semester hingga menamatkan jenjang S1," tambahnya.
BACA JUGA:197 Ribu Warga Bengkulu Ikuti Program Kartu Prakerja
Dalam hal anggaran untuk program ini, dirinya menyebut jika Pemprov akan langsung membayarkan kepada Universitas Terbuka. Angagran tersebut sebesar Rp 2,8 juta persemester untuk 100 kepala desa dari seluruh kabupaten.
"Kita berharap, dengan adanya program kuliah gratis bagi kades ini akan membawa dampak positif bagi peningkatan sumber daya manusia khususnya aparatur sipil desa di Provinsi Bengkulu," pungkasnya.