RK ONLINE - Sekolah menjadi salah satu sasaran jajaran Satlantas Polres Lebong dalam pelaksanaan Ops Zebra Nala 2022. Bahkan kemarin (5/10), petugas langsung turun langsung mendatangi SMA sederajat yang ada di Kabupaten Lebong. Namun dalam kegiatan ini Satlantas Polres Lebong lebih mengedepankan edukasi tentang keselamatan berkendara kepada pelajar sebagai upaya menekan angka pelanggaran lalulintas.
"Pelajar tingkat SMA sangat mendominasi menggunakan kendaraan. Sehingga dirasa perlu dilakukan edukasi agar mereka bisa memahami aturan berlalulintas, " kata
Kapolres Lebong AKBP Awilzan, S.IK melalui Kasat Lantas Iptu Teguh Prasetyo S.Tr.K.
Ditambahkannya, pemahaman yang diberikan kepada pelajar diantaranya seperti fungsi-fungsi kendaraan bermotor, kelengkapan surat surat kendaraan, penggunaan helm SNI serta Surat Izin Pengemudi (SIM) yang wajib dimiliki saat berkendara.
"Pada intinya pemahaman dasar dulu yang kita berikan mulai dari edukasi berkendara yang baik dan benar. Kebanyakan pengendara kendaraan roda dua yang mengalami kecelakaan lalu-lintas yang fatal, tidak menggunakan helm. Karena kesadaran pengendara roda dua menggunakan helm masih kurang," ungkapnya.
Ia juga sudah menginstruksikan petugas jika menemukan pelajar yang telah mencukupi umur untuk diarahkan membuat SIM.
"Jika setelah dilakukan edukasi ini masih ada siswa yang kedapatan melanggar, kami pastikan akan tetap kami tindak dan memberikan sanksi, " tegasnya.
BACA JUGA:Hari Pertama Zebra Nala, Pelanggar Belum Ditilang
Ia berharap kegiatan sosialisasi ini bisa meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya kalangan pelajar dalam berlalulintas dan menekan angka pelanggaran lalu lintas. Muaranya adalah menurunkan angka kecelakaan lalulintas di Kabupaten Lebong.
"Kami berharap pelajar di Kabupaten Lebong bisa menjadi pelopor keselamatan berlalulintas dilingkungannya masing-masing, " singkatnya.