RK ONLINE - Musibah gempa bumi yang melanda Tapanuli dan tragedi Kanjuruhan yang memakan banyak korban jiwa, membuat jajaran Polres Kepahiang berduka.
Bahkan sebagai bentuk belasungkawa terhadap musibah gempa di Sumatera Utara dan kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang Jatim ini, Rabu 5 Oktober 2022 Polres Kepahiang menggelar salat gaib berjamaah di Masjid Al Izzah Polres Kepahiang. Diimami Kasi Bimas Islam Kemenag Kabupaten Kepahiang, M. Ridwan, S.Ag, salat gaib dan doa bersama yang dipimpin Kapolres Kepahiang, AKBP. Yana Supriatna, SIK, M.Si ini juga diikuti puluhan perwira dan personel Polres Kepahiang lainnya.
BACA JUGA:Terungkap Melalui Foto Mesrah, Pria Ini Ternyata Sudah 4 Kali Setubuhi Wanita Bawah Umur
"Salat gaib dan doa bersama ini, kami lakukan sebagai wujud belasungkawa kami institusi Polri terhadap bencana gempa di Tapanuli dan tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang baru-baru ini," terang Yana.
Dilanjutkan Yana kalau amal ibadah salat gaib dan doa bersama ini, diperuntukan khusus kepada korban dan keluarga korban yang dilanda bencana gempa bumi dan terdampak tragedi di Stadion Kanjuruhan.
BACA JUGA:Ops Zebra Nala, Polisi Bagikan Masker
Selain itu Kapolres Kepahiang ini mengatakan jika dengan salat gaib ini, mereka berharap bisa memberikan dukungan spirit kepada seluruh keluarga korban dari 2 peristiwa kelam yang terjadi selama Oktober 2022 ini.
"Tentu kita prihatin dengan tragedi yang menelan banyak nyawa ini. Selain ditujukan untuk korban, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan dukungan dan semangat kepada keluarga dan masyarakat yang terdampak," demikian Yana.