RK ONLINE - Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dinakeswan) Provinsi Bengkulu hingga Kamis (22/9), realisasi vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) telah mencapai angka 65 persen atau telah disuntikkan sebanyak 24.481 dosis vaksin kepada ternak berkuku belah di Provinsi Bengkulu. Angka capaian vaksin ini masih terbilang cukup rendah jika dibandingkan dengan jumlah populasi ternak berkuku belah baik jenis sapi, kerbau, kambing dan babi yang ada di wilayah Bengkulu yang mencapai 389.029 ekor.
"Capaian vaksinasi PMK di Provinsi Bengkulu masih rendah yaitu 24.481 dosis dari total vaksin yang tersedia sekitar 38.300 dosis," kata Kepala Dinakeswan Provinsi Bengkulu, drh. Muhammad Syarkawi.
Rendahnya capaian vaksinasi PMK di Provinsi Bengkulu ini disebabkan karena banyak peternak yang melepasliarkan hewan ternaknya. Sehingga petugas yang melakukan vaksinasi mengalami kesulitan.
"Walupun demikian, kita menargetkan sisa vaksin yang belum terpakai tersebut dapat tuntas didistribusikan ke hewan ternak di akhir tahun ini," ujar Syarkawi.
BACA JUGA:Sudah 22.263 Vaksin PMK Direalisasikan
Diketahui rincian capaian vaksinasi PMK di wilayah Provinsi Bengkulu masing-masing di Kabupaten Kepahiang 1.116 dosis, Kabupaten Bengkulu Utara 3.859 dosis. Kabupaten Rejang Lebong 800 dosis, Kabupaten Seluma 6.000 dosis, Kabupaten Bengkulu Selatan 1.739 dosis. Lalu Kabupaten Mukomuko 5.250 dosis, Kabupaten Bengkulu Tengah yaitu 2.146 dosis, Kabupaten Kaur 1.454 dosis, Kabupaten Lebong 129 dosis dan Kota Bengkulu 1.686 dosis.