RK ONLINE - Belum lama ini Pemerintah Kabupaten Kepahiang mendapat pemasukan Rp 58 juta, dari pelaksanaan lelang aset. Melalui Badan Keuangan Daerah (BKD) Kepahiang, proses lelang menggandeng Kantor PelayananKekayaan Negara dan Lelang (KPKNL). Sejauh ini dari total 58 Randis terdiri dari 1 unit kendaraan roda 3, 28 unit kendaraan roda 2, dan 8 unit kendaraan roda 4. Baru 21 unit kontainer bak sampah yang sudah tuntas dilelang.
Kepala BKD Kepahiang, Jono Antni, S.Sos, MM melalui Kabid Aset, Herwin Noviansyah, S.Sos. MM mengatakan, awalnya 58 aset bergerak dilakukan lelang tahun 2022. Namun sementara ini, baru 21 kontainer sampah yang tuntas dilelang KPKNL dengan total PAD Rp 58 juta. "Iya, PAD yang kita dapat melebihi limit yang ditentukan. Awalnya limit PAD dari 21 kontainer Rp 42 juta. Tapi setelah lelang, PAD yang kita Rp 58 juta," kata Herwin.
BACA JUGA:Lelang 39 Randis Molor, Pemkab Tunggu Jadwal KPKNL
Setelah 21 kontainer sampah tuntas dilelang dan PAD sudah masuk ke Kasda. Artinya, hanya menyisakan 1 unit kendaraan roda 3, 28 unit kendaraan roda 2, 8 unit kendaraan roda 4 saja yang belum dilelang. Informasi dari KPKNL, proses lelang terhadap aset lainnya dilakukan September mendatang.
"Target kita, dari 58 aset, limit PAD yang akan kita dapatkan Rp 112 juta. Saya yakin akan lebih, karena 21 kontainer saja kita mendapatkan lebih dari limit Rp 16 juta," demikian Herwin.