RK ONLINE - Tidak hanya berupaya mengusulkan program sosial bagi penanganan warga kurang mampu saja, Dinas Sosial Kabupaten Kepahiang juga intens melakukan koordinasi pada Kementerian Sosial (Kemensos), terkait dengan usulan pembangunan pengembangan Taman Makam Pahlawan (TMP).
Di mana saat ini, Kabupaten Kepahiang sudah menyediakan lahan dan pondasi awal TMP yang pembangunannya mengharapkan bantuan dari APBN. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kepahiang, Helmi Johan, M.Pd mengatakan, pengajuan usulan anggaran pengembangan TMP sedang berproses. "Butuh sekitar Rp 2 miliar, ini kita usulkan ke APBN, mudah-mudahan dapat diakomodir. Yang pasti koordinasi pada Kementerian Sosial terus kita lakukan, termasuk dengan program-program sosial bagi masyarakat lainnya," ungkap Helmi.
Pengembangan pembangunan TMP, kata Helmi perlu dilakukan, mengingat agar para pahlawan dan keluarganya tetap bisa mendapatkan perhatian. Terlebih, kemerdekaan yang dirasakan pada saat ini berkat perjuangan dan pengorbanan para pahlawan. Rencana pengembangan TMP di Kepahiang menurutnya, memerlukan pembangunan pagar, kawasan parkir dan terutama adalah lapangan upacara. Di mana pada moment-moment penting seperti saat HUT Kemerdekaan RI dan memperingati Hari Pahlawan, upacara hingga ziarah makam pahlawan pasti dilaksanakan.
"Sejauh ini kita hanya melakukan pemeliharaan, seperti pembersihan TMP yang berlokasi di Desa Pagar Gunung, karena pemindahan makam belum dilakukan. Nanti sampai dengan sarana pembangunan direalisasikan, kita berharap pembangunannya dapat terlaksana nanti dari bantuan dana pusat," tutup Helmi.