RK ONLINE - Hingga pertengahan Agustus atau tersisa lebih kurang 4 bulan Tahun Anggaran (TA) 2022, realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor penerimaan Pajak Bumi dan Banguan Perkotaan dan Pedesaan (PBB-P2) baru tercapai diangka Rp. 776.842.202 atau 32,9 persen dari terget Rp 2,3 miliar lebih. Karena itulah BKD Kepahiang mengajak seluruh masyarakat wajib pajak untuk taat membayar PBB-P2 sehingga target PAD terealisasi 100 persen. Data lengkap lihat tabel.
Kepala BKD Kepahiang, Jono Antoni, S. Sos, MM melalui Kabid Pendapatan, Amarrullah Muttaqin, SE mengatakan, jika dilihat dari aplikasi Pajak Daerah maka realisasi pembayaran PBB-P2 yang telah masuk ke Kas Daerah (Kasda) sebesar Rp 776.842.202 atau baru kisaran 32,9 persen. Dengan waktu yang tersisa kisaran 4 bulan lagi TA 2022, masyarakat diminta segera melakukan pembayaran.
"Sekarang proses pembayaran tidak lagi seperti dulu, karena masyarakat langsung bisa melakukan pembayaran secara mandiri ke bank secara langsung," kata Amarrullah.
Menurutnya, berkaca dari tahun sebelumnya memang proses pembayaran yang dilakukan oleh masyarakat Kepahiang ketika akhir tahun. Dengan itupula besar harapan pihaknya, ketika Desember mendatang target Rp 2,3 miliar bisa tercapai dengan 100 persen.
"Sekarang kami juga tengah melakukan pendataan pada wilayah desa yang realisasi penagihannya masih kecil, sehingga nanti pada waktunya kami bisa ikut melakukan penagihan. Selain masyarakat bisa melakukan pembayaran langsung, kita juga akan turun untuk melakukan penagihan," pungkasnya. (and)