RK ONLINE - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu meminta pihak eksekutif dan jajaran dapat memaksimalkan realisasi kegiatan atau program yang telah tercacat dan dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun ini. Seperti yang disampaikan oleh Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi, S.IP, MM.
"Mengingat telah lewat pertengahan tahun, Pemprov dan jajaran agar lebih optimal merealisasikan kegiatan yang telah dialokasikan dalam APBD tahun ini," kata Edwar.
Menurutnya hingga kini realisasi kegiatan maupun program masih minim. Terutama yang bersifat pembangunan fisik atau infrastruktur.
"Sebagai contoh pada perbaikan ruas jalan provinsi yang putus di Kabupaten Kepahiang dan perbaikan ini sendiri sudah dialokasikan anggarannya, tapi belum kunjung dikerjakan hingga kini. Padahal pemenang tendernya sudah ada. Hal ini sama dengan kegiatan lainnya," papar Edwar.
Terkait hal tersebut pihaknya telah melakukan audiensi antara Ketua Fraksi dan unsur pimpinan DPRD Provinsi Bengkulu dengan Gubernur dan jajaran.
"Dalam pertemuan tersebut ada beberapa poin penting yang dibahas dan dikoordinasikan, yang intinya menekankan realisasi kegiatan yang sudah teranggarkan pada APBD tahun ini. Poin tersebut harus ditindaklanjuti dan dimaksimalkan oleh pihak eksekutif," ujar Edwar.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Fraksi PKB DPRD Provinsi Bengkulu, H. Zainal, S.Sos, M.Si. Agar tidak menjadi permasalahan diakhir tahun, Pemprov harus segera melanjutkan dan menyelesaikan program-program yang sudah dianggarkan.
"Dalam audiensi yang telah dilaksanakan Gubernur menyatakan bakal segera melanjutkan pembahasannya, dan ini harus dilakukan. Selain itu, Sekda Provinsi Bengkulu juga sudah kembali dari menunaikan ibadah haji dan kita berharap pembahasan atau kegiatan yang tertunda dapat segera dilanjutkan," singkat Zainal. (gju)