Defisit APBDP 2022 Nol
RK ONLINE - Proyeksi pendapatan Pemerintah Kabupaten Kepahiang mencapai Rp 711.808.272.452, belanja daerah Rp 796.070.133.498 dan menimbulkan defisit Rp 84.361.861.046.
Kemudian pembiayaan daerah terdiri dari penerimaan pembiayaan Rp 95.600.256.046 dan pengeluaran pembiayaan Rp 11.238.395.000. Sehingga yang awalnya defisit Rp 84.361.861.046 setelah dikurangi penerimaan pembiayaan maka defisit mejadi 0.
Ini disampaikan oleh Bupati Kepahiang, Dr. Ir. Hidayattulah Sjahid, MM, IPU dalam rapat paripurna penyampaian rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUAPPAS) Perubahan APBD Kabupaten Kepahiang Tahun Anggaran 2022, Jumat (5/8).
Diterangkan bupati, dalam menjalankan APBD-P Kabupaten Kepahiang TA 2022 terdapat 6 pembangunan prioritas yang akan dilaksanakan. Diantaranyapeningkatan ekonomi kerakyatan serta penciptaan iklim usaha dan investasi, revitasilasi pertanian, perkebunan, periknanan dan kehutanan, pengelolaan SDM, lingkungan hidup dan mitigasi bencana, pembangunan SDM melalui peningkatan dan pengembangan pelayanan dasar masyarakat.
Kemudian peningkatan standar pelayanan publik, akuntabilitas kinerja keuangan, penerapan E-Goverment dan penegakan supremasi hukum serta reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan.
Pembangunan prioritas yang akan dijalankan Pemkab Kepahiang sesuai dengan tema pemerintah pusat serta Pemerintah Provinsi Bengkulu. Bupati berharap pembangunan prioritas yang direncanakan dalam APBD-P TA 2022 bisa direalisasikan sebaik-baiknya dan bisa menyentuh segenap masyarakat Kabupaten Kepahiang.