Sinyal Positif Untuk Keberangkatan Haji Tahun Ini

RK ONLINE - Setelah dua tahun tertunda,tahun ini berbagai sinyal positif seakan memberikan angin segar bagi para calon jamaah haji. Kepala Kantor Kementerian Agama Kepahiang H. Lukman, S.Ag MH melalui Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Zulfakar Alamsyah, S.Ag menyebutkan jika informasi dari Menteri Agama dan Dirjen Haji tengah berkoordinasi dengan Pemerintah Arab Saudi. Menurutnya, sinyal keberangkatan haji tahun ini pula makin diperkuat dengan telah ditetapkannya besaran Biaya Penyelenggara Ibadah Haji (BPIH) tahun 2022 senilai Rp 42 juta."Kita berharap adanya keberangkatan haji tahun ini, Menag dan Dirjen Haji tengah menunggu undangan dari Arab Saudi mengenai hal ini. Terbaru, pemerintah baru penetapan pelunasan tahun 2022," jelas Zulfakar, kemarin. Jika ketetapan tersebut final, dijelaskan Zulfakar, maka Kantor Kementerian Agama Kepahiang akan mempersiapkan segala sesuatu terkait kesiapan pemberangkatan jamaah haji. Antara lain administrasi CJH, seperti paspor dan kelengkapan lainnya, kemudian pemeriksaan kesehatan, vaksinasi meningitis dan yang paling penting adalah manasik haji sebagai bekal calon jamaah haji dalam melaksanakan ibadah haji di tanah suci. "Kalau sudah bersifat final, barulah kita ditingkat daerah akan melaksanakan tahapan-tahapan haji, seperti administrasi dan paling penting adalah manasik haji," ujar Zulfakar. Zulfakar optimis keberangkatan haji akan terlaksana pada tahun ini, mengingat Arab Saudi telah memberikan kelonggaran terkait dengan pelaksaan ibadah umrah sejak Januari 2022 lalu.   Pewarta : Reka Fitriani/Krn