Kolaborasi Pentahelix Maksimalkan Pembangunan Daerah

  RK ONLINE - Pemprov Bengkulu menggelar kegiatan ramah tamah bersama panitia peluncuran proyek Rumah Sakit (RS) Pendidikan Universitas Bengkulu (Unib), jajaran rektor Unib dan Saudi Found for Development (SFD), di Gedung Daerah Balai Raya Semarak Bengkulu, Selasa (15/3) malam. Dalam kata sambutaNnya, Gubernur Bengkulu, Dr. H Rohidin Mersyah, MMA mangatakan, dalam upaya percepatan pembangunan daerah perlunya kolaborasi semua pihak. Sebagai contoh kolaborasi antara perguruan tinggi dan pihak-pihak investor yang menggunakan konsep pentahelix. Konsep ini atau atau yang lebih dikenal dengan konsep multipihak merupakan kolaborasi yang berjalan antara unsur pemerintah, akademisi serta badan atau pelaku usaha, masyarakat atau komunitas dan media bersatu padu berkoordinasi juga berkomitmen untuk mengembangkan potensi dan membangun daerah. "Bentuk kolaborasi yang bisa mempercepat kerjasama yang manfaatnya langsung bisa dirasakan masyarakat harus benar-benar diimplementasikan, tidak hanya sektor kesehatan ataupun pendidikan saja," ujar Gubernur Rohidin. Ia menambahkan, kolaborasi pemerintah dengan perguruan tinggi seperti Unib telah menjangkau banyak sektor. Banyak program-program seperti Warung Kopi (Warkop) digital ataupun atau penataan kawasan Danau Dendam Tak Sudah (DATA) maupun program pemerintah lainnya. "Saya kira ketika perguruan tinggi masuk dan berkolaborasi di sini, sesuai dengan jurusan dan fakultasnya akan lebih operasional di lapangan," imbuh Rohidin. Lebih lanjut, dengan adanya investor seperti SFD yang turut dalam pembangunan RS Pendidikan Unib, yang tentunya sangat penting dalam menggerakkan perekonomian masyarakat, Rohidin berharap akan lebih banyak lagi investor dan kerjasama yang terjalin. "Saya harap SFD di Bengkulu juga bisa menginvestasikan modalnya terhadap kegiatan pembangunan daerah dan pemberdayaan ekonomi masyarakat lainnya," pungkasnya. Sementara itu Head of Project Specialis Asian development SFD Nawaf Abdullah Al-Tamimi yang hadir pada kesempatan tersebut mengatakan, pihaknya ke depannya akan siap untuk ikut dalam kerjasama dalam bentuk lain. "Terima kasih atas sambutannya dan kami siap bekerjasama dengan berbagai bentuk investasi lainnya di Bengkulu," jelasnya melalui translator bahasa Unib.   Pewarta : Gatot Julian/Krn