Bupati : Tidak Menghambat Roda Pemerintahan dan Pembangunan

Rabu 09-03-2022,04:48 WIB
Reporter : Rakep Online
Editor : Rakep Online

RK ONLINE - Pemotongan Dana Alokasi Umum (DAU) senilai Rp 41 miliar oleh pemerintah pusat terhadap Kabupaten Kepahiang, dipastikan Bupati Kepahiang, Dr. Ir. Hidayattulah Sjahid, MM, IPU tidak akan menghambat roda pemerintahan. Tak hanya itu, dikatakan bahwa Pemkab Kepahiang akan tetap maksimalkan program, kegiatan hingga peningkatan infrastruktur pembangunan pada tahun anggaran 2022 ini. Meski demikian, pemotongan DAU menurut bupati, tetap menimbulkan dampak berkurangnya anggaran. Namun Pemkab Kepahiang meminimalisir dampak pemotongan anggaran dengan menyusun skala prioritas belanja daerah terkait penanganan Covid-19. "Dengan pemotongan DAU, tentu akan berdampak pada daerah. Tetapi kita dapat menentukan skala prioritas. Saat pembahasan anggaran banyak yang dirasionalisasikan seperti belanja perjalanan dinas, belanja Diklat, belanja barang dan jasa dan lainnya. Sehingga terjadinya pemotongan tidak begitu terasa. Terlebih tahun ini Pemkab Kepahiang mendapatkan DID yang menjadi tambahan pembiayaan daerah," jelas Bupati. Pada tahun anggaran 2022 ini, sambung bupati, Pemkab Kepahiang akan menyelesaikan pembangunan jalan ke kawasan pariwisata, jalan Cinto Mandi-Langgar Jaya-Damar Kencana dan jalan Renah Kurung-Batu Bandung. Disamping itu sedang dikerjakan perbaikan ruas jalan di Desa Talang Sawah, Kota Agung dan Kemudian Lubuk Penyamun. "Beberapa prioritas pembangunan karena keterbatasan anggaran nantinya dibiayai oleh pinjaman daerah sebagai alternatif pembiayaan," tutup Bupati.     Pewarta : Reka Fitriani/Krn

Tags :
Kategori :

Terkait

Terpopuler