Antrean Migor Satu Harga Membludak

Jumat 04-03-2022,12:34 WIB
Reporter : Rakep Online
Editor : Rakep Online

RK ONLINE - Bekerja sama dengan Bulog Sub Divre Rejang Lebong, Jumat (4/3/22) Pemkab Kepahiang menggelar operasi pasar khusus Minyak Goreng (Migor) di Koramil Kepahiang. Tidak heran langkanya sembako jenis ini di Kabupaten Kepahiang yang terjadi belakangan ini, membuat antrean dmasyarakat di lokasi sampai membeludak hingga ke badan jalan di seputaran taman. Pantauan langsung Radarkepahiang.id di lokasi, pasar Migor ini dibuka tepat pukul 14.00 WIB. Namun jauh sebelum itu, masyarakat dari kalangan muda, tua maupun Lansia, sudah nampak memadati lokasi. Bahkan di bawah matahari yang terik, masyarakat rela berdesak - desakan hingga berjam - jam untuk mendapatkan kesempatan membeli Migor premium sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) ini. Untuk dapat membeli Migor ini, masyarakat harus mengandalkan keberuntungannya. Pasalnya cara pembagian Migor ini diawali dengan pengumpulan KTP terlebih dahulu. Kemudian setelah itu diundi dan KTP yang dicabut oleh petugas akan dipanggil pemiliknya sembari mengambil 1 liter Migor. Sekda Kabupaten Kepahiang, Dr. Hartono, M.Pd mengatakan kalai seperti yang sudah disepakati, masyarakat yang ingin membeli Migor ini harus menyertakan kartu vaksin dan juga Kartu Tanda Penduduk (KTP). "Hari ini Pemkab Kepahiang bersama dengan Bulog menyediakan sebanyak 432 liter Migor yang akan dijual kepada masyarakat sesuai HET. Ketentuannya 1 KTP hanya bisa mendapatkan 1 liter Migor," ujar Hartono. 3 Randis PDAM Terbengkalai Dengan stok Migor yang masih terbatas, Hartono mengakui kalau operasi pasar ini tidak mampu mengakomodir semua masyarakat yang datang ke lokasi. "Kemungkinan tidak terakomodir semua, karena jumlah masyarakat yang datang sangat banyak," tutupnya. Sementara itu Plt. Kepala Disperkop UKM Kabupaten Kepahiang, Jan Johanes Dalos, S.Sos menyampaikan jika sebelumnya, mereka sepakat untuk menyediakan 500 liter yang diperuntukkan kepada masyarakat dengan ketentuan maksimal 2 liter/KTP. Sayangnya jumlah Migor ketersediaan Migor di Bulog yang terbatas, membuat mereka hanya mampu menyediakan 432 liter saja. "Memang awalnya 500 liter. Hanya saja persediaan di Bulog tinggal 432 liter. Sedangkan masyarakat yang datang, jumlahnya sangat banyak. Jadi kita sepakati, setiap 1 KTP hanya bisa membeli 1 liter saja," singkat Jan Dalos. Pewarta : Jimmy Mayhendra

Tags :
Kategori :

Terkait