Ditinggal Takziah, Rumah Warga Tebat Monok Nyaris Ludes

RK ONLINE - Rumah warga Desa Tebat Monok Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang, Joharni (45) dan istrinya Leni (38) nyaris ludes dilalap si jago merah, Rabu (2/3) sekira pukul 19.30 WIB. Kesigapan warga setempat dibantu TNI/Polri hingga petugas PBK bersama mobil pemadam milik Satpol PP Kepahiang tiba di lokasi, api pun berhasil dipadamkan setelah kisaran 20 menit berjibaku. Dalam kejadian ini hanya kamar bagian depan ukuran 3 X 4 meter yang terbakar. Api cepat dipadamkan sehingga tidak menyebar ke tempat lainnya. "Mendapatkan informasi, kita langsung menuju ke lokasi kejadian. Hasil sementara, dugaan api berasal dari korsleting listrik di bagian kamar depan," kata Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Suparman, S.IK, MAP melalui Kasat Reskrim, Iptu. Doni Juniansyah, SM. Dilanjutkan Kasat, awalnya saksi mata melewati jalan depan rumah korban. Saksi melihat sumber api di dalam kamar bagian depan rumah korban, hingga akhirnya saksi memanggil tetangga warga sekitar. Karena rumah lagi kosong lantaran pemiliknya tengah pergi takziah di Kelurahan Pasar Ujung. "Karena rumah korban dalam keadaan kosong, api terlihat di kamar bagian depan sehingga saksi dan warga setempat mendobrak paksa pintu depan. Setelah pintu terbuka, warga langsung memadamkan api hingga datang mobil pemadam," jelas Kasat Doni. Diingatkan kepada masyarakat Kabupaten Kepahiang tetap berhati-hati, ketika akan meninggal rumah supaya mengecek seluruh peralatan elektronik yang masih terhubung ke aliran listrik. "Sebelum meninggalkan rumah, cek dulu peralatan elektronik dan kunci pintu dengan baik. Sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," demikian Kasat Doni.   Pewarta : Epran Antoni/Krn