Empat Target Ops Keselamatan Nala 2022

RK ONLINE - Masyarakat Kabupaten Kepahiang yang mengendarai kendaraannya diingatkan supaya bisa melengkapi surat - surat kendaraan. Selain itu pengendara juga harus taat menjalankan Protokol kesehatan (Prokes), sehingga tidak dicegat jajaran Sat Lantas Polres Kepahiang pada operasi Nala 2022 dengan 4 sasaran target. Diantaranya memutus mata rantai penyebaran Covid 19, berkurangnya jumlah kecelakaan dan pelanggaran berlalu lintas, meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas dan terciptanya Keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) yang aman dan nyaman. Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Suparman, S.IK, MAP melalui Kasat Lantas, Iptu. Dendi Putra, MH mengatakan, sesuai dengan arahan kapolres Kepahiang, operasi Nala 2022 dalam rangka menciptakan kondisi Kamseltibcarlantas menjelang hari raya idul fitri 1443 H tahun 2022. Selain itu, untuk mengetahui tingkat disiplin prokes dan tertib berlalu lintas di masyarakat dalam rangka menekan kenaikan jumlah penyebaran Covid 19. "Tadi (kemarin, red) kita gelar pasukan dan sesuai arahan pak Kapolres terdapat 4 sasaran saat operasi Nala 2022. Dengan itupula kepada masyarakat Kepahiang selaku pengendara kendaraan bisa mentaatinya," kata Dendi. Menurutnya, masyarakat Kabupaten Kepahiang selaku pengendara kendaraan supaya melengkapi surat kendaraannya, selain itu tetap menjalankan Prokes Covid-19 saat berkendara. Dalam prakteknya di lapanga nantinya, selain melakukan pengecekan terhadap kelengkapan berkendara, pihaknya juga memungkinkan untuk mengecek apakah pengendara tersebut sudah melakukan vaksinasi atau belum. "Kita juga akan mengedepankan preventif dan preemtif guna mendukung Kamtibselcarlantas di Kabupaten Kepahiang," sampai Dendi. Intinya dengan operasi Nala 2022 yang dilaksanakan akan berdampak terhadap ketertiban masyarakat dalam berkendara serta memutus mata rantai Covid-19. "Upacara gelar pasukan sudah kita laksanakan. Selanjutnya kita akan terjun ke lapangan untuk menerapkannya terhadap masyarakat Kepahiang selaku pengendara," demikian Dendi.   Pewarta : Epran Antoni/Krn