Waspada Omicron, Tetap Perketat Prokes

RK ONLINE - Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu menyebutkan, kasus Covid-19 di Provinsi Bengkulu terus mengalami kenaikan. Bahkan dalam beberapa hari terakhir kasus terkonfirmasi positif Covid-19 jumlahnya mengalami lonjakan, serta penambahan kasus kematian. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu, H. Herwan Antoni, SKM, M.Kes,M.Si menyampaikan jika kasus positif Covid-19 di Bengkulu mengalami kenaikan sejak awal tahun 2022. Dengan rata-rata pasien yang dinyatakan positif Covid-19 merupakan pelaku yang baru menyelesaikan perjalanan dari luar wilayah Provinsi Bengkulu yang angka kasus Covid-19 varian omicron tinggi. Sehingga hal ini menyebabkan varian Omicron dapat masuk ke Bengkulu. "3 kasus pasien Omicron semuanya memiliki riwayat perjalanan ke luar Provinsi, terutama daerah yang tingkat kasus varian Omicronnya tinggi," katanya. Terkait masuknya varian Omicron ke Provinsi Bengkulu, masyarakat diminta untuk tetap mewaspadai penularannya. Apalagi gejala Covid-19 varian Omicron ini berbeda dengan gejala dari varian sebelumnya. Dimana varian Omicron diyakini tidak menunjukkan tanda-tanda hilangnya indra penciuman atau perasa. “Varian Omicron sangat penting diwaspadai dan perlu antisipasi sejak dini, agar angka kasus tidak lagi bertambah khususnya di Bengkulu. Apalagi memiliki perbedaan gejala dengan varian sebelumnya, diantaranya demam ringan yang hilang dengan sendirinya, batuk kering, tenggorokan gatal, keringat malam dan badan pegal, serta kelelahan yang ekstrim," jelas Herwan, Jumat (11/2). Sesuai instruksi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, ada beberapa langkah pencegahan agar tidak terpapar varian Omicron. Yang terpenting selalu menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) serta menjaga jarak fisik minimal satu meter dari orang lain, memakai masker yang pas, membuka jendela untuk meningkatkan fungsi pertukaran udara, hindari ruang yang berventilasi buruk atau ramai, menjaga tangan tetap bersih, dan mendapatkan vaksin dengan segera. Herwan menambahkan, pihaknya mengajak seluruh OPD terkait di tingkat kabupaten/kota untuk terus bersinergi dalam mengingatkan masyarakat, agar patuh dan disiplin menerapkan prokes serta vaksinasi. "Hal ini agar penyebaran varian baru ini dapat diminimalisir. Sehingga kita semua terhindar dari Covid 19, khususnya varian Omicron,” pungkas Herwan.   Pewarta : Gatot Julian/Krn