Antisipasi Hadapi Varian Omicron

RK ONLINE - Adanya varian baru Covid-19 jenis Omicron yang telah masuk kedalam wilayah Indonesia dan sudah dikonfirmasi beberapa Provinsi akan kasus yang sama, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu melaksanakan upaya mengoptimalkan penanganan agar kasus tidak masuk ke wilayah Bengkulu. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu, ah. Hewan Antoni, SKM,M.Kes,M.Si mengatakan jika ditemukan kasus positif Covid-19, Setelah dilakukan Testing makan akan dilakukan isolasi terhadap pasien. Dan sampel akan dikirim ke pusat untuk diketahui jenisnya. "Setelah pemeriksaan dan isolasi sudah dijalankan, tracing lebih dimasifkan lagi, mencari tahu riwayat perjalanan pasien. Sehingga jika terpapar dari orang terdekat bisa segera ditindak lanjuti," katanya, Selasa (18/1). Selain itu, penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) akan diperketat, deteksi kasus diperketat dan kemudian setiap kejadian dilaporkan ke Kemen Kesehatan untuk antisipasi lanjutan. Herwan memaparkan, Covid-19 jenis Omicron memiliki ciri-ciri tidak jauh berbeda dari Covid-19 jenis delta. "Menyebabkan demam panas, sakit tenggorokan, nyeri, hampir sama, sifatnya seperti flu. Hanya saja penyebaran lebih cepat," papar Herwan. Walaupun demikian, terpapar Omicron memiliki tingkat keparahan rendah. Artinya omicron ini menyebabkan gejala berat kemungkinan sangat rendah. "Yang pasti kita tidak mengharapkan varian ini masuk ke Provinsi Bengkulu ini, untuk itu terus lakukan pengetatan Prokes, " pungkasnya.   Pewarta : Gatot Julian/Krn