Gandeng TNI/Polri, PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Gelar Pengamanana Aset dan Properti

RK ONLINE - Demi kelancaran proses pembangunan dan ketersedian pasokan listrik untuk masyarakat, PT PLN (Persero) UPDK Bengkulu terus berkomitmen melakukan pendekatan humanis untuk penyelesaian permasalahan lahan dengan masyarakat. Bahkan dengan tetap mengedepankan upaya humanis, Rabu (9/9/21) PLN UPDK ini melaksanakan pengosongan kebun dan pembongkaran pondok-pondok kebun yang didirikan diatas tanah milik PT PLN yang berlokasi di sekitar DAM. Bekerja sama dengan TNI/Polri, pengosongan lahan ini berjalan lancar dan kondusif. ""Alhamdulillah kegiatan pengosongan lahan sesuai surat pemberitahuan kami berjalan lancar dan kondusif," ujar Manager PT PLN UPDK Bengkulu, I Nyoman Buda. Nyoman juga menejelaskan kalau dari jauh hari sebelum dilaksanakan, mereka sudah lebih dulu menyurati masyarakat yang terlibat. Sehingga saat kegiatan ini berlangsung, tidak sedikit masyarakat yang memilih lebih dulu melakukan pembongkaran pondok yang berada di dalam lahan milik PLN. "Ada juga sebagian warga yang menggarap sudah membongkar sendiri pondok," bebernya. Lebih lanjut Nyoman mengakui jika selain Aparat Penegak Hukum (APH), kegiatan ini juga dilaksanakan dengan cara langsung melibatkan masyarakat yang bersangkutan. Sehingga saat dilaksanakan, pengamanan aset dan properti ini sama sekali tidak memicu keributan yang dapat berpotensi konflik. "Kendati demikian, baik Polres maupun polsek tetap menyiapkan personelnya di lapangan untuk mengantisipasi hal - hal yang tidak diinginkan. Karena memang sosialisasi masalah aset lahan PLN ini sudah lama dimusyawarahkan dan dibicarakan kalau kami PLN akan melakukan pengamanan secara bertahap," pungkasnya.   Pewarta : Yus Ismail/Adv