RK ONLINE - Peningkatan kasus Covid-19 yang terjadi di Kecamatan Merigi Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu belum lama ini, membuat Pemdes Batu Ampar kian khawatir. Bahkan untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk yang dapat terjadi, Selasa (27/7/21) Pemdes Batu Ampar menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). "Kita tidak akan pernah tau apa yang akan terjadi kedepan dengan kondisi ini. Sehingga masyarakat kita mesti siap dengan segala kemungkinan," ujar Kades Batu Ampar Harwan Iskandar, S.Pd,I. Menurutnya selain terus bergerak melakukan pencegahan dan penanganan, masyarakatnya juga harus terus melakukan langkah-langkah strategis lainnya. Terutama terkait dengan upaya dalam membangun ketahanan pangan desa secara mandiri. "Sehingga jika kondisi terburuk terjadi, masyarakat tidak lagi mengkhawatirkan persoalan ketersediaan pangan," jelasnya. Lebih lanjut Herwan menerangkan kalau Rakor yang diikuti Babinsa, Bhabinkamtibmas, Bidan Desa dan seluruh Tim PPKM Desa ini, dilaksanakan sebagai bentuk tindak lanjut dari Rakor PPKM tingkat provinsi 23 Juli lalu. "Rapat Koordinasi ini menyikapi kondisi terkini penangan penyebaran Covid-19 yang terus meningkat penyebarannya. Oleh karena itu diperlukan komitmen dan sinergisitas semua pihak untuk meningkatkan penanganan dan pencegahan," demikian Herwan. Pewarta : Jimmy Mayhendra
Antisipasi Potensi Pandemi Berkepanjangan
Selasa 27-07-2021,11:13 WIB
Editor : Rakep Online
Kategori :