Pria Beristri Diduga Maling Hp Cewek di Gunung

RK ONLINE - Untung tidak dapat dikejar malang tak dapat ditolak. Inilah pepatah yang tepat dengan apa yang dialami RR (26) warga Ulak Lebar Kecamatan Merigi Kelingi Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng). Diawali oleh cek cok di Taman Santoso Kelurahan Pasar Kepahiang, Sabtu (01/05/2021) pria beristri ini terpaksa diamankan polisi karena terbukti melakukan pencurian 1 unit Hp milik EK (28) seorang perempuan yang tinggal di jalan lintas gunung Kepahiang - Benteng. Diketahui kalau pencurian 1 unit Hp merk Vivo ini, dilakukan oleh RR sekitar 1 munggu yang lalu. Saat itu RR yang sengaja mampir di salah satu warung di jalan lintas gunung ini, mencuri Hp milik korvan dengan cara memanfaatkan kelengahan korban. Selang 1 minggu kemudian, RR diketahui berada di Taman Santoso sedang terlibat cek cok dengan pemilik Hp. Ribut mulut keduanya terdengar sampai ke telinga anggota Satlantas Polres Kepahiang yang sedang mangkal di pos Satlantas yang berlokasi di depan Puncak Mall Kepahiang. Dari sinilah petugas yang mendatangi lokasi mengetahui kalau RR, merupakan pelaku pencurian Hp di jalan lintas gunung. "Selain pelakunya Hp yang dicuri tersangka juga berhasil diamankan anggota," terang Kapolres Kepahiang AKBP. Suparman, SIK, MAP melalui Kasat Lantas Iptu. Fery Octaviari Pratama, SIK, MH. Fery mengatakan, kalau dari lokasi penangkapan, pelaku langsung digelandang ke SPKT Polres Kepahiang. Dari sini pelaku kemudian langsung diserahkan kepada Unit Pidum Satreskrim Polres Kepahiang untuk diproses secara hukum. "Kami Satlantas hanya mengamankanya saja. Kalau perkaranya tetap akan ditangani oleh Satreskrim sebagai satuan yang memang membidanginya," demikian Fery. Dikonfirmasi terpisah Kasat Reskrim Polres Kepahiang, Iptu. Welliwanto Malau, SIK, MH membenarkan adanya penyerahan pelaku pencurian Hp ini. Bahkan menurut Fery usai penangkapan pelaku langsung ditahan dan menjalani pemeriksaan penyidik. "Pelakunya sudah diserahkan kepada kami dan selanjutnya akan kami proses sesuai dengan perkaranya," singkat Welli. Di sisi lainnya kepada RK tersangka RR mengakui kalau dirinya memang mencuri Hp milik korban. Namun petani mengatakan kalau pencurian Hp ini terpaksa dilakukannya dikarenakan tidak memiliki uang untuk ongkos dan membeli perlengkapan sembako. "Kalau bukan terpaksa saya tidak mau mencuri," singkatnya. Pewarta : Hendika Andesta