Belajar Tatap Muka Januari 2021 Batal

RK ONLINE - Bupati Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, Dr. Ir. Hidayattulah Sjahid, MM IPU sekaligus selaku Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Kepahiang memastikan kegiatan belajar mengajar dengan tatap muka yang semula dirancang awal semester genap Januari 2021 batal. Meski Surat Keputusan Bersama (SKB) empat menteri tentang sekolah tatap muka 2021 sudah memperbolehkan. Namun tidak diwajibkan dengan mempertimbangkan kondisi penyebaran pandemi Covid-19. "Kegiatan belajar tatap muka untuk saat ini masih ditunda, kesiapan lainnya kita masih menunggu instruksi dari gubernur," ujar bupati, Selasa (29/12/2020). Dijelaskan, untuk memulai kegiatan belajar dengan tatap muka sejumlah poin harus dipenuhi. Seperti, kesehatan dan keselamatan peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, keluarga dan masyarakat merupakan prioritas utama dalam penetapan kebijakan pembelajaran. "Pemkab dalam hal ini Satgas Covid-19 Kabupaten Kepahiang belum memutuskan untuk kegiatan belajar tatap muka pada tahun 2021. Ada beberapa yang harus diperhatikan, mengingat pandemi covid-19 masih terjadi," jelas bupati. Lebih lanjut, bupati mengatakan saat ini Satgas Covid-19 fokus pada upaya pencegahan dan penanganan kasus covid-19 dengan melakukan sosialisasi 3M, menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Diketahui, SKB 4 menteri terdiri dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama (Menag), Menteri Kesehatan (Menkes), dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Semester Genap Tahun Ajaran dan Tahun Akademik 2020/2021 di Masa Pandemi Covid-19. Di bagian lain, dari update penyebaran Covid 19 Kabupaten Kepahiang per 29 Desember 2020, Dinkes Kabupaten Kepahiang merilis tak ada tambahan pasien konfirmasi positif. Terdata, tambahan 10 pasien suspect. Total pasien positif Covid 19 tetap diangka 250, pasien meninggal 5, pasien sembuh 186 dan masih menjalani isolasi 59 orang. Pewarta : Reka Fitriani Editor     : Candra Hadinata