Balon Pilgub, PKS Pilih Antara Rohidin dan Hijazi

RK ONLINE – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sejatinya belum memutuskan siapa kandidat yang akan diusung sebagai Calon Gubernur Bengkulu, pada Pilkada serentak 23 September nanti. Namun sejauh ini nama Balon Gubernur yang akan diusung sudah mengerucut ke 2 nama saja.

Seperti disampaikan Ketua DPW PKS Provinsi Bengkulu, Sujono SP, M.Si. "Saat ini DPP sedang mempertimbangkan antara dua nama dari tiga nama yang kita sampaikan. Kedua nama itu yakni Rohidin dan Hijazi," kata Sujono, Senin (09/03/2020).

Menurut Sujono, Rohidin selaku petahana dan Hijazi yang saat ini menjabat sebagai Bupati Rejang Lebong mengungguli Andriadi Achmad dalam survey popularitas. "Yang lumayan dan muncul di lembaga survey ada 2 nama yakni Hijazi dan Rohidin. Saya yakin DPP akan memutuskan siapa diantara dua nama ini. Memang untuk Andriadi itu kader PKS tapi namanya tidak muncul dalam survey dan secara umum Andriadi belum begitu dikenal publik," terang Sujono.

Dijelaskan Sujono, Andriadi Achamd selaku kader PKS tetap memiliki peluang tapi menjadi Calon Wagub. "Untuk Hijazi, dia sudah menyampaikan kalau akan berpasangan dengan dr. Anarulita. Sedangkan Rohidin, dia mengatakan belum punya pendamping untuk maju Pilgub. Nah kalau nanti PKS jadi mengusung kandidat, jelas nanti akan ada komunikasi apakah kader yang jadi wakil atau seperti apa. Untuk kapan nama kandidat itu ditetapkan DPP, mungkin dalam Bulan Maret ini. Kita lihat saja akhir Maret," jelasnya.

Sujono juga mengungkapkan, sudah ada beberapa Balon yang ditetapkan diusung diantaranya Kabupaten Kepahiang Bakal Paslon Dayat-Nata. Kemudian Bengkulu Utara ada Mian dari tiga nama yang diusulkan yakni Ari Septia Adinata dan Buyung Satria. "Sementara untuk Rejang Lebong karena kawan-kawan mendukung Syamsul Effendi-Indra kayaknya maka PKS ke Syamsul-Indra," pungkas Sujono.

Pewarta : Febri Yulian

Editor     : Hendika Andesta