Ranmor Pelajar Pencuri Tabung Gas Dibakar// Damai, Kades dan Kepsek Menengahi

RK ONLINE - Pelajaran berharga diperoleh pelajar salah satu SMP di Kabupaten Rejang Lebong SU (17) dan MIF (15). Bukan di bangku sekolah, keduanya baru saja "belajar" langsung di lapangan tentang mengapa mencuri dilarang. Sabtu (18/1) sekira pukul 14.30 WIB, keduanya baru saja kepergok mencuri dua buah tabung gas milik penjaga sekolah. Alhasil, warga Desa Sambirejo Kecamatan Selupu Rejang yang sudah tersulut emosi membakar sepeda motor yang digunakan kedua pelajar. Untung saja, keduanya berhasil diselematkan. Kapolres Rejang Lebong, AKBP. Jeki Rahmat Mustika, S,Ik melalui Kapolsek Simpang Nangka Iptu. Untoro, SH, Senin (20/1) menerangkan, kedua orang tua Anak Baru Gede (ABG) itu sudah dihadirkan. Sepada motor yang sempat diamankan Polsek Simpang Nangka, akan dikembalikan kepada orang tua pelaku. "Kedua belah pihak damai," kata Kapolsek. Ada 4 poin isi perdamaian antara kedua belah pihak. BACA JUGA: Niatan Penambang Emas Semai Benih Ganja Gagal Pertama pelaku mengakui telah melakukan tindak pencurian. Kedua, pelaku sudah melakukan permintaan maaf kepada korban diwakili kepala desa. Ketiga,  korban dan pelaku saling memaafkan dan tidak dendam. Poin terakhir, perjanjian bersama dengan bunyi tidak akan saling menuntut atas kejadian yang terjadi baik secara hukum dan undang-undang yang berlaku. Dijelaskan Kapolsek, setelah berdamai kedua pelaku dikembalikan pada orang tua masing-masing disaksikan Kades, termasuk kepala sekolah pelaku untuk dilakukan pembinaan. BACA JUGA:  Maling Beras Anak Kos-kosan Karena Lapar Aparat Babinkamtibnas Polsek Simpang Nangka, ikut serta dalam perdamaian. "Pihak korban (penjaga sekolah SMP, red), tidak ada menuntut apa-apa. Dengan pertimbangan pelaku masih anak-anak dan merupakan murid di SMP tempatnya bekerja. Di tingkat desa sudah diselesaikan secara kekeluargaan dan adat," demikian Untoro. pewarta: rahayadi gultom Editor: heru pramana putra