Disway banner

Pesantren Tahfidz Mamba'ul Qur'an Boyong Juara Umum saat Moment HSN 2025

Pesantren Tahfidz Mamba'ul Qur'an Boyong Juara Umum saat Moment HSN 2025

Pesantren Tahfidz Mamba'ul Qur'an Boyong Juara Umum saat Moment HSN 2025--Reka Fitriani

Radarkepahiang.id - Pondok Pesantren Tahfidz Mamba'ul Qur'an Kabupaten Kepahiang meraih predikat juara umum pada perhelatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2023 yang diselenggarakan Rabu 22 Oktober 2025. Kesuksesan itu diraih, setelah Ponpes Tahfidz Mambaul Qur'an berhasil memborong piala dari sejumlah lomba yang dipertandingkan.

BACA JUGA:Langganan Banjir, Bupati Kepahiang Instruksikan PUPR Tangani Genangan Air di Pasar Ujung

BACA JUGA:Sudah Ditetapkan, Orang Tua Asuh Bayi Malang Ternyata Datang Dari Luar Provinsi

Antara lain juara 3 Syarhil Qur'an, juara I Fahmil Qur'an, juara 2 lomba LKBB Putra, juara 1 lomba LKBB Putri, juara 1 lomba Pioneering putra, juara 1 lomba Pionerring putri, juara 2 lomba masak nasi goreng putra, juara 3 lomba masak nasi goreng putri, juara 1 lomba yel-yel.

 

Ketua Yayasan Ponpes Tahfidz Mambaul Qur'an Hj. Mustika Sari melalui Bendahara Yayasan Hj. Dwi Pratiwi Nur Indah Sari, SE  mengatakan, raihan juara umum pada moment HSN tersebut membuktikan keaktifan para santri mengikuti berbagai perlombaan.

BACA JUGA:5 Game Penghasil Uang Langsung ke Rekening Terbaik!

BACA JUGA:Perbakin Kepahiang Butuh Lapangan yang Memenuhi Standar

"Allhamdulillah, Ponpes Tahfidz Mambaul Qur'an meraih juara umum pada berbagai perlombaan saat momen HSN 2025. Harapan kedepannya, semoga pesantren makin maju dan makin berkiprah di Kabupaten Kepahiang," kata Dwi, Kamis 23 Oktober 2025. 

 

Pada momentum Hari Santri Nasional (HSN) 2025, kata Dwi Pondok Pesantren Tahfidz Mambaul Qur'an berfokus pada penguatan peran santri dalam menjaga nilai keagamaan, berkontribusi bagi bangsa, serta menghadapi tantangan zaman. Kemudian penguatan karakter dan peran santri dalam menempuh pendidikan karakter.

BACA JUGA:Dugaan Pelanggaran Disiplin Berat, ASN Pelaku Penistaan Agama Jalani Pemeriksaan BKDPSDM

BACA JUGA:Kejari Kepahiang Musnahkan 32 Barang Bukti Perkara Inkracht, Termasuk Ganja dan Sabu

"Meneladani perjualan ulama, santri diharapkan dapat meneruskan semangat perjuangan para ulama yang telah berkontribusi besar dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan," sampai Dwi.

Sumber: