Begini Cara Mengatur Perencanaan Asuransi Kesehatan, Sangat Gampang Dijamin Menguntungkan!
Cara merencanakan asuransi kesehatan yang sangat gampang dan menguntungkan--Istimewah
Contohnya, jika kamu memiliki anak kecil yang rentan sakit, maka asuransi rawat jalan bisa menjadi prioritas. Sebaliknya, jika kamu berusia di atas 40 tahun, perlindungan terhadap penyakit kritis patut dipertimbangkan.
2. Tetapkan Anggaran Khusus untuk Premi Asuransi
Banyak orang batal membeli asuransi karena merasa premi terlalu mahal. Padahal, dengan pengaturan keuangan yang baik, asuransi bisa disesuaikan dengan kemampuan.
Rekomendasi: alokasikan maksimal 5-10% dari penghasilan bulanan untuk premi asuransi, tergantung jenis dan jumlah proteksi yang dibutuhkan.
Contoh: Jika penghasilan bulanan adalah Rp8 juta, maka maksimal Rp800 ribu bisa dialokasikan untuk premi asuransi kesehatan.
Langkah ini penting agar asuransi tidak mengganggu keuangan harian atau mengganggu pos keuangan lainnya seperti tabungan dan investasi.
3. Pahami Jenis-Jenis Asuransi Kesehatan
Agar bisa memilih produk yang tepat, kamu harus memahami berbagai jenis asuransi kesehatan, di antaranya:
- Asuransi Rawat Inap (Inpatient)
Menanggung biaya perawatan yang mengharuskan pasien dirawat di rumah sakit.
- Asuransi Rawat Jalan (Outpatient)
Menanggung biaya pemeriksaan dan pengobatan tanpa rawat inap.
Sumber:
- Share:
